SISTEM AC PADA MOBIL
Dari segi bahasa, Air Conditioner terdiri atas kata “air” yang artinya udara, dan “conditioner” yang artinya pengkondisi atau katakanlah pengatur (suhu). Inilah yang kemudian membuat AC juga sering dibahasakan sebagai pengatur suhu udara atau penyejuk udara. sementara pengertian AC mobil sendiri merupakan sebuah sistem dalam mobil yang memiliki fungsi menyesuaikan temperatur dalam ruang kabin agar lebih nyaman dan aman. AC mobil membuat suhu udara lebih nyaman karena mampu menyerap udara panas dan menghembuskan udara yang memuat zat pendingin. Dengan begitu, pengemudi dan penumpang tidak merasa kegerahan saat berkendara di cuaca yang panas terik hingga berjam-jam sekalipun.
Secara umum, sistem Air Conditioner tersusun atas beberapa item berikut
Kompresor
Kompresor AC bisa dikatakan sebagai salah satu komponen utama yang berfungsi menghisap dan menghembuskan refrigerant agar dapat terus bersirkulasi.
KONDENSOR
Dalam suatu sistem AC, kondensor berfungsi untuk mendinginkan refrigerant yang dialirkan dari kompresor.Gas refrigerant yang bertekanan dan bersuhu tinggi dari kompresor kemudian diubah menjadi cairan (kondensasi).Untuk melepaskan panas, kondensor memanfaatkan aliran udara dari kipas radiator dan hembusan angin saat mobil melaju.
RECEIVER/ DRYER
Refrigerant yang sudah dicairkan kondensor lalu dialirkan ke receiver/dryer yang di dalamnya terdapat filter yang menyaring kotoran, dan desiccant yang menyerap uap air yang terkandung dalam cairan refrigerant.Uap air yang dapat membeku harus dihilangkan karena dapat menyumbat saluran penting. Pada receiver ini terdapat kaca yang dapat digunakan untuk memantau volume refrigerant dalam sistem AC.
EVAPORATOR
Evaporator memiliki fungsi kebalikan dari kondensor dimana refrigerant cair sebelum masuk ke katup ekspansi akan menyerap panas aliran udara dari blower lalu masuk ke evaporator.Sifat dasar refrigerant yang menyerap panas, membuatnya kembali menguap dan menjadi gas dingin. Evaporator berbahan alumunium ini dibedakan menjadi tipe plate pin, tipe serpentine Fin dan tipe Drawn cup.
KOPLING MAGNET
Kopling magnet ada di bagian poros kompresor dan berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke kompresor AC. Komponen ini aktif saat AC dihidupkan yang secara otomatis menghubungkan putaran mesin dengan kompresor AC dan sebaliknya.Bagian dari kopling magnet ini meliputi stator, puli, rotor serta plat penekan
BLOWER DAN KIPAS KONDENSOR
Blower memiliki fungsi menghembuskan udara ke evaporator lalu dialirkan ke kabin mobil. Sementara kipas kondensor berfungsi menghembuskan udara di kondensor sehingga terjadi penyerapan panas refrigerant yang juga mendinginkan kondensor.
KONTROL PANEL
Kontrol panel memiliki fungsi untuk memudahkan pengaturan suhu dan aliran udara yang dihembuskan ke kabin.Pengguna dapat menekan tombol pengatur suhu atau menggeser tuas untuk menyesuaikan arah aliran udara AC mobil
Dengan memahami pengertian dan fungsi dari berbagai komponennya, para pemilik kendaraan dapat lebih mudah dalam merawat AC mobilnya dan merasakan manfaat optimal dari penyejuk udara tersebut
Ditulis Oleh : Nurodin, S.Pd.
Asal Sekolah : SMK Negeri 6 Purworejo, Kabupaten Purworejo, Propinsi Jawa Tengah.